Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
النُّصُوْصُ قَدْ إِنْتِهَى وَالْوَقَائِعُ غَيْرُ مُتَنَهِيَة # صَلِحٌ لَكُلِّ زَمَان وَمَكَان

Syarat diterimanya Sholat oleh Alloh SWT

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد الذي فضّل بني ادم بالعلم والعمل على جميع العلم
والصلاة والسلام على سيدنا محمد سيد العرب والعجم وعلى اله وصحبه يتابع العلم والحكم
أما بعد

Alloh SWT telah menganugerahkan akal kepada manusia sebagai احسن تقويم. Maka manusia mempunyai amanah agar supaya akalnya dipenuhi dengan ilmu.
 Alloh SWT telah berfirman :
يرفع الله الذين آمنوا منكم والذين ائوت العلم
Artinya Alloh akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman diantara kalian, dan orang-orang yang diberi ilmu.

Sesuai dengan syair dalam kitab ta'lim muta'alim.
تعلم فإن العلم زين لأهله
Belajarlah kalian, maka sesungguhnya ilmu akan menjadi perhiasan bagi pemiliknya.

Maka manusia perlu belajar, untuk memenuhi akal mereka dengan ilmu. Dan ilmu yang penting adalah ilmu hal (العلم الحال)
Ilmu Hal, adalah ilmu yang akan dipraktekkan. Semisal ilmu wudhu, ilmu sholat, ilmu tayamum, dll.

Dengan ilmu kita bisa tahu mana yang akan dilakukan mana yang akan ditinggalkan.
Sebagaimana ketika Sholat, selain harus tahu ilmu syarat rukunnya. Juga harus mengetahui syarat-syarat diterimanya sholat.


Dalam kitab safinatun naja', disebutkan ada 3 syarat diterimanya sholat :
1. إن يجتهد بها وجه الله تعالى وحده
Bersungguh-sungguh dalam sholat untuk hanya menghadap kepada Alloh semata. Artinya bahwa dalam sholat tidak boleh karena sesuatu selain Alloh. Atau dengan kata lain sholat dilakukan dengan ikhlas.

2.  وان يكون مأكله وملبسه ومصلاه حلالا
Diwajibkan yang dimakan, yang dipakai, dan tempat sholatnya harus halal. Artinya bahwa segala sesuatu yang digunakan sebagai alat atau lantaran dalam ibadah haruslah didapatkan dengan cara yang halal dan baik.
Semisal saat menggunakannya belum izin kepada pemiliknya, maka wajib hukumnya untuk meminta halalnya ketika telah selesai menggunakannya.

3. وان يحضر قلبه
Diharapkan hatinya hadir, ketika sholat. Artinya sholatnya khusyuk. Langkah yang bisa ditempuh supaya dalam sholat bisa khusyuk adalah dengan memikirkan makna lafadz yang sedang dibaca. Jika belum tahu arti bacaannya, maka yang perlu diperhatikan adalah pengucapan lafadz supaya lebih fasih.

4. وان لا يعجب بها
Tidak boleh 'ujub dengan sholatnya. Atau dengan kata lain tidak boleh membanggakan sholat yang telah ia lakukan.


والله اعلم بالصواب

Post a Comment for "Syarat diterimanya Sholat oleh Alloh SWT"